Bisnis.com, JAKARTA – Roblox mulai menerapkan pembaruan besar-besaran terkait fitur keamanan, khususnya bagi pengguna di bawah 13 tahun

Roblox adalah platform game online dan sistem pembuatan game yang memungkinkan pengguna memprogram game dan memainkan game yang dibuat oleh pengguna lain.

Melaporkan dari The Verge, Selasa (19/11/2024) Mulai Senin waktu setempat, anak-anak di bawah usia 13 tahun tidak bisa mengirimkan pesan langsung (DM) ke pemain lain di luar permainan.

Mereka juga memerlukan izin orang tua untuk mengirim DM di dalam game. Namun, pembaruan tersebut belum sepenuhnya berlaku untuk semua platform hingga kuartal pertama tahun 2025.

Langkah ini diambil Roblox setelah sejumlah laporan mengungkap adanya masalah keamanan pada aplikasinya. Salah satunya adalah laporan yang mengungkap bagaimana penjahat anak menggunakan fungsi chat untuk berkomunikasi dengan anak-anak

Sebuah laporan oleh Hindenburg Research bahkan menggambarkan Roblox sebagai “kelas

Penelitian menunjukkan bahwa Roblox tidak aman untuk anak-anak. Penelitian menunjukkan bahwa komunikasi melalui permainan ini berpotensi menimbulkan kekerasan seksual pada anak.

Pembatasan komunikasi ini akan memperkuat upaya keselamatan yang ada, termasuk filter obrolan otomatis yang dirancang untuk melindungi anak-anak dari berbagi informasi pribadi. 

Tak hanya itu, Roblox juga meluncurkan akun khusus untuk orang tua dan wali. Hal ini memungkinkan orang tua untuk mengawasi anak-anak, termasuk mengatur batas waktu pemakaian perangkat dari jarak jauh tanpa memerlukan akses fisik ke akun anak.

Selain perubahan fitur komunikasi, Roblox kini juga memperkenalkan sistem pelabelan konten untuk menggantikan peringkat pengalaman berdasarkan kelompok umur.

Tidak hanya itu, Roblox juga akan membatasi akses anak-anak di bawah usia 13 tahun terhadap konten dengan gambar dan teks gratis yang mungkin berisi materi tidak pantas.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel