Penafian:…

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) atau BSI resmi meluncurkan Super App Byond by BSI, sebuah super app layanan keuangan, sosial, dan spiritual komprehensif dengan keamanan maksimal yang dimiliki perusahaan.

CEO BSI Hery Gunardi mengatakan kehadiran Byondi BSI bukan hanya sekedar layanan perbankan Whatsapp. Kehadirannya merupakan hasil transformasi berkelanjutan BSI dalam menghadapi berbagai tantangan era digital. 

“BSI selalu gesit dalam mengembangkan produk baru sesuai dengan digitalisasi. “Perubahan ini juga sejalan dengan program baru pemerintah yang ingin mendorong infrastruktur digital,” ujarnya pada acara BYOND di Launching BSI di Parkir Timur Senayan, Sabtu (11/09/2024).

Sejak dirilis di App Store dan Play Store pada 26 Oktober 2024, Byond by BSI telah digunakan lebih dari 100.000 pengguna dalam 14 hari. Pertumbuhan hariannya sekitar 10.000 pengguna setiap hari. 

“Selama ini, Byond telah menyelesaikan hingga 1 juta transaksi dengan nilai transaksi hingga Rp 1 triliun melalui BSI. Alhamdulillah,” jelas Hery.

Ia mengatakan BSI akan mendukung Byond dengan teknologi dan infrastruktur TI yang kompeten yang mencakup pengembangan teknologi baru, keamanan siber, dan peningkatan infrastruktur.

Sebagai aplikasi super yang melampaui perbankan, Byond menghadirkan teknologi yang lebih baik. Dengan user interface (UI) dan user experience (UE) yang lebih canggih dan segar, inovasi ini dapat terus memenuhi kebutuhan pelanggan yang semakin canggih, yang semakin dinamis sesuai perkembangan saat ini dan masa depan.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan antusiasmenya atas peluncuran aplikasi Byond. Ia juga mengapresiasi upaya BSI yang terus berinovasi dan bertransformasi tanpa henti agar dapat terus tumbuh dan berkembang serta membalikkan stigma yang selama ini melekat pada industri perbankan syariah. 

Ditegaskannya, pemerintah akan terus mendukung BSI dalam upaya membangun ekosistem Islam yang terintegrasi dan inklusif.

“Kemudian urusan terkait layanan umroh dan haji juga bisa disinergikan dengan aksesibilitas BSI ke depan. Selain itu, BSI juga sedang menjajaki kemungkinan pembukaan kantor cabang di Arab Saudi, setelah sebelumnya sukses di Dubai, kata Erick.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel