Bisnis.com, Jakarta – Produsen otomotif asal Jepang, Suzuki, telah menyerahkan kurang lebih 100 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) pada ajang Indonesia Motor Show (IMOS) 2024 yang digelar pada 30 Oktober-3 November 2024 di ICE BSD, Tangerang.

PT Suzuki Indomobil Sales, Head of Sales and Marketing Division 2W, Teuku Agha Alravy mengatakan banyaknya SPK merupakan sebuah pencapaian besar bagi perseroan, karena IMOS 2024 dapat terselenggara hanya dalam waktu 5 hari.

Model terlaris di IMOS didominasi oleh Burgman Street 125EX dan V-Strom 250SX karena kedua motor ini sangat menarik dari segi tampilan, performa, dan harga, kata Agha, Selasa (5/11/2024).

Seperti diketahui, Burgman Street 125 merupakan skutik andalan Suzuki berkapasitas 125cc yang cocok digunakan di perkotaan. Sedangkan Suzuki V-Strom 250SX merupakan motor tipe trail 250cc yang cocok digunakan di medan touring maupun off-road.

Total penjualan grosir sepeda motor Suzuki pada Januari hingga September 2024 tercatat sekitar 11.000 unit atau tumbuh year-on-year (YoY) sebesar 25% dibandingkan periode yang sama tahun 2023, imbuhnya. 

Alhasil, dengan keberhasilan penjualan tersebut, Suzuki optimistis pasar sepeda motor akan semakin bergairah di tahun 2025.

“Dengan selesainya perencanaan produk dan program berikutnya, kami yakin dapat memberikan hasil yang lebih baik lagi di tahun 2025,” kata Agha. Suzuki belum menjual sepeda motor listrik.

LSuzuki belum memasarkan sepeda motor listrik di Indonesia, karena pabrikan otomotif Jepang masih fokus memproduksi sepeda motor konvensional.

General Manager 2W Sales and Marketing PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) Shigemori Keisuke mengatakan, kini mereka fokus memasarkan tiga model sepeda motor konvensional unggulannya yakni Bergman Street, Satria dan Address. 

Ketiga model ini pun menjadi favorit pengunjung di ajang Indonesia Motor Show (IMOS) 2024 yang digelar pada 30 Oktober-3 November 2024 di ICE BSD Tangerang.

“Kami punya 3 model teratas untuk jajaran Suzuki. Pertama Bergman Road, kedua Satria, dan ketiga Address,” kata Keisuke saat ditemui di IMOS 2024.

Sementara itu, total ada 8 produk sepeda motor Suzuki yang dipamerkan di IMOS 2024, antara lain V-Strom 250SX, Burgman Street 125EX, Gixxer SF250, GSX-R150, Satria F150, Alamat, Nex II, dan Nex II Crossover.

Setelah resmi meluncur selama setahun, penjualan skutik Burgman Street 125EX telah mencapai 34% dari total penjualan sepeda motor Suzuki Indonesia. 

Suzuki mengaku tertinggal dari rivalnya Honda dan Yamaha dalam pengembangan sepeda motor listrik.

“Kita tertinggal sedikit dari kompetitor seperti Honda atau Yamaha. Mereka sudah punya EV [kendaraan listrik], tapi kita sedikit tertinggal. Jadi, tantangannya memikirkan bagaimana cara menembus pasar tersebut,” ujarnya.

Pasalnya Honda sudah memiliki beberapa model sepeda motor listrik di Indonesia, antara lain Honda EM1 e:, Honda EM1 e: Plus, Honda CUV:e, dan Honda ICON:e. Sedangkan harga sepeda motor listrik Honda berkisar Rp 30 jutaan hingga Rp 50 jutaan.

Sementara itu, Yamaha juga memiliki beragam model sepeda motor listrik, antara lain Yamaha E01, Yamaha E02, Yamaha EMF, Yamaha EC-05, Yamaha e-Vino, dan Yamaha Neos.

Namun berbagai model sepeda motor listrik Yamaha hanya dijual di Jepang, China, Taiwan, dan Eropa, serta tidak dijual di Indonesia.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel