Bisnis.com, DENPASAR – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan telah meletakkan landasan penanaman modal tahap ke-6 di Ibu Kota Negara (IKN) pada akhir Mei 2024. 

Menanggapi hal tersebut, Ketua OIKN Bambang Susantuno mengatakan pihaknya sudah siap dan menunggu jadwal dari Istana Presiden.

“[Groundbreaking 6] masih menunggu, masih menunggu Pak Presiden,” jelasnya singkat saat ditemui ITDC di mushola Noosa, dikutip Senin (20/5/2024) ia datang.

Meski belum bisa memastikan kapan program groundbreaking IKN akan dilanjutkan, Bambang menegaskan target Rp 100 triliun pada tahun 2024 sudah tercapai.

Hal tersebut salah satunya didukung oleh pulihnya investasi di berbagai proyek pemerintah dan badan usaha (KPBU) yang dinilai bernilai tinggi.

Selain itu, hingga 5 kali groundbreaking di IKN, total nilai investasi yang dikemas tercatat mendekati Rp50 triliun atau tepatnya mencapai Rp49,6 triliun.

Artinya OIKN belum mencapai target sisa investasi IKN yang mencapai Rp50 triliun dalam 7 bulan hingga Desember 2024.

Dia menambahkan bahwa kami sedang berusaha untuk mendapatkan 50 triliun dolar lagi, dan saya pikir itu terlihat sangat bagus, karena ini adalah kerja sama dari Partai Rakyat, pemerintah dan perusahaan-perusahaan, semuanya berjalan lancar.

Untuk memberi gambaran, Bambang mengaku timnya akan segera meletakkan fondasi beberapa proyek KPS.

Namun, dia masih enggan merinci siapa dan berapa jumlah investor yang bisa berinvestasi.

“Kami berharap mungkin dalam beberapa bulan kita bisa melihat lebih banyak investasi dalam skala yang lebih besar karena adanya PPP,” ujarnya.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel