Bisnis.com, JAKARTA – Penyedia Maskapai Penerbangan PT AirAsia Indonesia Tbk. ( CMPP ) melaporkan peningkatan kinerja operasional dan keuangan pada kuartal III tahun 2024. Peningkatan kinerja tersebut mengurangi rugi bersih CMPP. 

Direktur Utama AirAsia Indonesia Veranita Yosephine mengatakan pada kuartal III 2024, CMPP mengangkut 4,99 juta penumpang, naik 10% dibandingkan periode sama tahun lalu yang naik menjadi 4,52 juta penumpang. 

“Peningkatan penumpang menjadi salah satu penyebab meningkatnya pendapatan CMPP. Hal ini juga ditopang oleh jumlah penumpang yang meningkat 3 poin atau 87% dibandingkan triwulan III tahun 2023, kata Veranita dalam keterangan resmi, Rabu (30/10/2024).

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan, CMPP mencatatkan pendapatan operasional sebesar Rp5,90 triliun, meningkat 20% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar Rp4,93 triliun. 

Pendapatan CMPP sebagian besar berasal dari operasional penerbangan, dimana penjualan tiket kursi maskapai memberikan kontribusi sebesar Rp5,02 triliun, disusul pendapatan kargo dan jasa udara sebesar Rp796,83 miliar, dengan tambahan pendapatan sebesar Rp42,63 miliar, kargo sebesar Rp40,62 miliar. , dan kontrak senilai Rp 1,6 miliar.

Sementara pendapatan per ketersediaan kursi kilometer (RASK) meningkat 12% atau Rp716, sedangkan kapasitas meningkat 7% atau 5,70 juta kursi.

Jakarta Pusat menjadi sumber pendapatan utama dengan nilai Rp2,48 triliun, disusul Denpasar dengan nilai Rp2,31 triliun. Sedangkan Surabaya dan Medan masing-masing mencatatkan angka Rp687,66 miliar dan Rp425,49 miliar.

Peningkatan pendapatan tersebut menyebabkan rugi bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik CMPP mengecil menjadi Rp 598,57 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni Rp 875,42 miliar. 

Veranita mengatakan CMPP terus berupaya meningkatkan kinerja perusahaan dan menjadi salah satu maskapai penerbangan yang dapat berkontribusi mendukung rencana pemerintah Indonesia dalam meningkatkan industri pariwisata. 

Dari sisi kinerja, pada kuartal III tahun 2024 CMPP telah membuka 4 rute internasional baru yaitu Jakarta-Bandar Seri Begawan, Bali-Phuket, Bali-Kota Kinabalu dan Bali-Cairns. 

“Diikuti dengan pembukaan rute internasional baru lainnya ke berbagai negara di Asia pada kuartal IV tahun 2024,” ujarnya.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel