Bisnis.com, Jakarta – Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai dana pariwisata berkelanjutan atau Indonesia Tourism Fund (ITF) bisa digunakan untuk mengembangkan pariwisata di Indonesia.
Maulana Yusran, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Apindo, mengatakan kehadiran dana pariwisata tersebut diharapkan dapat digunakan untuk mendukung kegiatan di destinasi prioritas seperti Borobudur, Likupang, Mandalika, Danau Toba, dan Labuan Bajo. Untuk kepentingan pengembangan pariwisata di seluruh Indonesia.
“Jadi harus benar-benar dimanfaatkan untuk kepentingan pengembangan pariwisata di seluruh Indonesia. Itu konsep penting yang pertama,” kata Maulana kepada Bisnis, Kamis (31/10/2024).
Ia mengatakan Indonesia sangat membutuhkan dana khusus untuk memajukan sektor pariwisata. Ingat, sampai saat ini dana untuk promosi pariwisata sangat terbatas.
Adanya dana khusus ini diharapkan dapat lebih menarik wisatawan mancanegara (wisman) melalui kegiatan pertemuan, insentif, konvensi, dan pameran (MICE) serta konser internasional, ujarnya. Sebab, kegiatan tersebut merupakan strategi cepat untuk meningkatkan kunjungan wisman ke Indonesia.
Sementara aturan terkait dana pariwisata sudah mulai digagas pada masa pemerintahan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Menteri Pariwisata Vidyanti Putri Vardhana mengatakan Kementerian Pariwisata masih mengkaji rancangan Peraturan Presiden (Perpress) tentang Dana Pariwisata Berkelanjutan atau Indonesia Tourism Fund (ITF).
“Kami akan memberimu informasi lebih lanjut tentang itu nanti, oke? “Masih kami kaji, kami pelajari, tentunya akan terus berlanjut,” kata Widi di Kementerian BUMN, Kamis (31/10/2024).
Sebelumnya, Widi berkomitmen melanjutkan momentum pengembangan pariwisata Tanah Air. Ia mengungkapkan program kerja prioritas yang akan dilakukan dalam enam bulan ke depan.
Keempat program tersebut menjawab aspirasi transformasi pariwisata dengan pihak terkait dan Tourism 5.0 seperti pemasaran kalender acara digital dan dukungan perjalanan AI.
Selain itu, memanfaatkan dana pariwisata Indonesia yang berkualitas untuk mendiversifikasi atraksi dan event Indonesia di dunia internasional serta menjalin kerjasama desain dengan institusi kelas dunia untuk transfer ilmu guna mewujudkan sekolah unggulan pariwisata kelas dunia.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA channel