Bisnis.com, JAKARTA – Penjaga gawang FC Dallas, Maarten Paes, menorehkan sejarah dengan menjadi pemain Indonesia pertama yang meraih penghargaan MLS Save of the Year.

Maarten Paes memenangkan penghargaan save of the year di Liga Amerika Serikat, juga dikenal sebagai Major League Soccer (MLS).

Penghargaan diberikan kepada penjaga gawang tim MLS yang melakukan penyelamatan dengan baik.

Paes mengalahkan kiper-kiper ternama yang segudang pengalaman di Eropa, seperti Brad Guzan, Roman Burki, dan Hugo Lloris.

Penyelamatan kiper berusia 26 tahun itu saat FC Dallas bertanding melawan LA Galaxy pada Mei lalu dinilai terbaik.

Sistem pemilihan Save the Year dilaksanakan berdasarkan suara penggemar.

Mengingat banyaknya netizen Indonesia, tak heran jika mantan kiper FC Utrecht itu meraih penghargaan berdasarkan perolehan suara.

Paes melakukan dua penyelamatan saat menggagalkan penalti dan rebound Gabriel Pec (LA Galaxy).

Kehebatan penjaga gawang Belanda ini membuatnya mendapatkan nominasi dan dia akhirnya memenangkan suara.

Gelar tersebut melengkapi prestasi individu FC Dallas di MLS 2024. Dia memiliki rekor karir terbaiknya dengan 118 penyelamatan dan 5 clean sheet.

Apalagi, dalam kurun waktu Mei hingga Juni 2024, Paes setidaknya melakukan 5 penyelamatan dalam 1 game dalam 6 game berturut-turut.

Pada 1 Juni, Paes bahkan mencatatkan 9 penyelamatan saat FC Dallas menghadapi LAFC.

Penghargaan ini bisa menjadi tambahan motivasi bagi Maarten Paes yang sedang menghadapi laga sulit bersama timnas Indonesia.

Timnas Indonesia akan melakoni 2 laga kandang melawan Jepang dan Arab Saudi dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada November mendatang.

Lihat berita dan artikel lainnya dari Google News dan WA Channel