Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 dibuka melemah pada 602,11 pada pembukaan perdagangan Kamis (24/10/2024).

Saat ini pelemahan indeks dibatasi oleh terkoreksinya saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM), PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) & PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) pukul 09.00 WIB, indeks hasil kerja sama dengan Harian Bisnis Indonesia melemah 0,09% ke level 602,11 sesaat setelah pembukaan pasar. 

Indeks Market-27 diperdagangkan rendah di 601,45 sebelum mencapai tertingginya pagi ini di 603,51. 

Dari 27 saham tersebut, 9 saham berada di zona hijau atau menguat, dan 14 saham terhenti di zona merah, sedangkan 4 saham sisanya sudah beranjak dari perdagangan sebelumnya

Kapitalisasi pasar indeks Bisnis-27 saat ini berada di kisaran Rp 4.777,37 triliun dengan nilai harian sekitar Rp 4,67 triliun. 

Saham ANTM turun 20 poin atau 1,52% ke Rp 1.625 per saham sesaat setelah pasar dibuka. ANTM mengumpulkan bisnis senilai Rp 23 miliar dengan 14 juta saham.

Selain itu, INCO juga terkoreksi 40 poin atau 0,95% ke Rp 4.160 per saham. Sedangkan ASII mencatatkan bisnis senilai Rp 4 miliar dengan 926.000 lembar saham. 

Sementara saham MAPI juga kehilangan 20 poin atau 1,15% ke Rp 1.720 per saham. MAPI mencatatkan transaksi senilai Rp 804 juta, termasuk sekitar 464.000 lembar saham. 

Di sisi lain, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) menjadi saham pendukung saat ini. 

Kedua emiten pelat merah tersebut berhasil menguat 1,88% ke Rp 10.850 per saham dan 1,32% ke Rp 3.060 per saham. 

Sebelumnya, Indeks Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah di level 7.779,56 pada pembukaan perdagangan pagi ini. 

Saham BBCA terlihat terus menguat di tengah penurunan rating, sementara UNVR terpeleset ke daftar pecundang.

Indeks Harga Saham Gabungan dibuka 0,10% atau 8 poin menjadi 7.779,56 setelah pembukaan. JCI dibuka pada 7.785,46 dan korslet menjadi 7.790,44.

Lihat berita dan berita lainnya di Google News dan WA Channel