Bisnis.com, JAKARTA – Presiden ke-8 RI, Prabovo Subianto, mengumumkan nama-nama menteri di Kabinet bernama Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (20/10/2024).

Salah satu kementerian koordinator baru pada masa pemerintahan Prabowo-Gibran adalah Kementerian Koordinator Pangan yang resmi dipimpin oleh Zülkfli Hasan.

Bang Zul -sapaan akrabnya- sebelumnya menjabat sebagai Menteri Perdagangan di kabinet garda depan Indonesia pimpinan Jokowi-Maruf Amin. Ia dilantik menjadi Menteri Perdagangan pada 15 Juni 2022.

Mantan rekannya di Kabinet Indonesia, Prabowo yang kini menjabat Presiden ke-8 RI menyerahkan urusan pangan nasional kepada Zulkifla Hasan.

Zulkifli harus menunaikan amanah yang menjadi impian besar Presiden Prabowo, yakni mewujudkan swasembada pangan dalam 4-5 tahun ke depan.

“Kita harus mampu memenuhi kebutuhan pangan seluruh masyarakat Indonesia, saya belajar dengan para ahli yang membantu saya. “Saya yakin dalam 4-5 tahun terakhir kita akan swasembada pangan,” kata Prabowo di Kompleks Parlemen Indonesia, Minggu (20/10/2024).

Bahkan Prabowo optimistis Indonesia bisa menjadi pusat pangan tertua di dunia. swasembada pangan harus dilaksanakan untuk menjaga ketahanan pangan Indonesia dalam menghadapi krisis yang siap menyerang kapan saja. 

“Indonesia harus mencapai swasembada produk pangan secepatnya. Kita tidak boleh bergantung pada sumber makanan dari luar. Dalam keadaan krisis, dalam keadaan darurat, tidak ada yang mengizinkan kita membeli barang mereka. Oleh karena itu, tidak ada cara lain untuk mencapai ketahanan pangan dalam waktu sesingkat-singkatnya, ujarnya. 

Dalam kesempatan lain, Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto sudah menyiapkan lokasi pantry agar tujuan Indonesia swasembada pangan bisa tercapai.

Kepala Badan Kebijakan Perdagangan Kementerian Perdagangan Fajarini Puntodevi mengatakan swasembada pangan merupakan program prioritas Prabowo Subianto.

“Rencananya ke depan, swasembada pangan menjadi prioritas presiden terpilih [Prabovo Subianto], sehingga sudah disiapkan tempat-tempat yang menjadi lumbung pangan kita, semoga bisa tercapai,” kata Fagjarini dalam pertemuan tersebut. disela-sela acara Gambir Trade Talk bertajuk “Peluang dan Tantangan Peningkatan Kompleksitas Ekspor Pertanian Indonesia” di Kota Sukabumi, Kamis (17/10/2024). Tantangan impor

Di sisi lain, data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan Indonesia masih mengimpor beras. Tercatat volume impor beras sepanjang Januari-September 2024 mencapai 3,23 juta ton. Angka tersebut meningkat menjadi 80,68% secara kumulatif (c-to-c) dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 1,78 juta ton.

Fajarini menjelaskan, pemerintah mengimpor jutaan beras karena produksi dalam negeri tidak mampu memenuhi kebutuhan masyarakat. Jika tidak, kata dia, harga beras akan berfluktuasi.

“Tentu saja impor diperlukan jika tidak ada kebutuhan dalam negeri. “Kalau tidak terjadi pasti ada penurunan harga, beras juga jadi lebih murah,” ujarnya.

Pasalnya, sektor pertanian menjadi penopang pertumbuhan nasional yang mampu mencapai 13,78% secara tahunan (y/y) pada triwulan II 2024. Fajarini menjelaskan, sektor pertanian merupakan penyumbang perekonomian nasional terbesar kedua pada triwulan II 2024, dengan pertumbuhan sebesar 3,25% tahun/tahun.

“Kami tentu optimis, sektor pertanian ini dapat menjadi penopang Indonesia baik bagi pertumbuhan perekonomian nasional maupun peningkatan devisa negara kita,” ujarnya.

Sebelumnya BPS mencatat nilai impor beras sepanjang Januari-September 2024 mencapai US$2,01 miliar atau meningkat secara kumulatif sebesar 105%. Pada periode yang sama tahun lalu sebesar 980,44 juta dollar AS.

Sementara itu, impor beras ke Indonesia berasal dari Thailand (1,14 juta ton), Vietnam – 998.040 ton, dan Pakistan – 463.396 ton.

Data BPS juga menunjukkan bahwa fenomena El Niño turut berkontribusi terhadap berkurangnya lahan pertanian pada tahun 2024. Dampaknya, produksi padi Indonesia diperkirakan akan menurun pada tahun ini. Sementara itu, proyeksi penurunan produksi padi sejalan dengan proyeksi berkurangnya lahan (panen) padi dan gabah lahan kering (GKG).

Tahun ini, produksi beras pangan diperkirakan hanya mencapai 30,34 juta ton, turun 0,76 juta ton dibandingkan tahun lalu.

Pasalnya, penurunan produksi padi terjadi pada Januari-April yaitu sebesar 1,91 juta ton dibandingkan periode yang sama tahun 2023. Namun pada bulan Mei-Agustus dan September-Desember produksi beras diperkirakan meningkat sebesar 0,16. juta ton dan masing-masing 1 juta Ton Makanan bergizi gratis

Tugas Humas Kemenko Gizi lainnya adalah mendukung program ambisius Prabowo-Gibran, yaitu makanan bergizi gratis untuk anak dan ibu hamil. Program ini memiliki tujuan besar yaitu mempersiapkan generasi muda menuju Indonesia Emas 2045.

Namun melaksanakan program Makanan Bergizi Gratis tidaklah mudah. Selain besarnya anggaran yang harus disiapkan, ketersediaan menu pangan menjadi tantangan tersendiri. Salah satunya adalah ketersediaan susu.

Tercatat, program utama gizi gratis membutuhkan tambahan 3,6 juta ton susu.

Kolumnis pertanian Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI), Hudori mengatakan, kapasitas produksi susu segar dalam negeri saat ini hanya 1 juta ton per tahun. Angka tersebut setara dengan 21% kebutuhan susu segar di Indonesia. Kemudian sisanya yakni 3,7 juta ton atau setara 79% susu segar dipasok melalui impor.

“Dibutuhkan tambahan 3,6 juta ton untuk memenuhi kebutuhan susu program Pangan Bergizi Gratis. Dengan demikian, total kebutuhan susu [makanan bergizi rutin dan gratis] mencapai 8,5 juta ton,” kata Hudori kepada Bisnis, Kamis (10/10/2024).

Di sisi lain, Kementerian Pertanian (Kementan) juga berencana mengimpor satu juta sapi perah pada tahun 2025-2029. Produksi yang ada ditambah impor 1 juta ekor sapi perah diproyeksikan akan menghasilkan total 8,17 juta ton susu atau 96% dari kebutuhan normal dengan pakan bebas nutrisi.

Untuk menyiasati pelarangan susu, pemerintah dikabarkan sedang mencari susu ikan sebagai alternatif pengganti susu sapi segar. Sayangnya, ketersediaan susu ikan juga menjadi kendala.

Bahkan, pihak pabrik susu ikan Surikan mengaku belum mengetahui adanya pencantuman komponen susu ikan dalam program nutrisi gratis.

CEO Beri Protein Makbulatin Nuha menjelaskan, perusahaannya hanya mampu memproduksi 30 ton susu ikan dalam sebulan dengan menggunakan teknologi hidrolisat protein ikan (HPI). Menurut dia, jumlah tersebut masih belum cukup untuk kebutuhan program pangan gratis nasional.

Sedangkan HPI merupakan ekstrak asam amino esensial dan esensial yang mengandung peptida terkecil dengan tingkat penyerapan lebih optimal.

“Kalau kita coba hitung, [susu ikan Surikan] itu hanya bisa mencakup 1 kabupaten, tapi kalau bicara nasional pasti perlu ada sentra produksi baru,” kata Nuha dalam panel BRIN Media Lounge bertajuk Ahli. Deskripsi susu ikan di jakarta. , Rabu (10/09/2024).

Oleh karena itu, Nuha menjelaskan, kehadiran susu ikan dalam program makan gratis tersebut masih dalam pembahasan dengan pemerintah. Ia juga menjelaskan, keputusan untuk memasukkan komponen susu ikan ke dalam program belum diambil.

Sejumlah permasalahan di atas merupakan sebuah tugas berat yang akan segera berada di pundak Zulkifli Hasan selaku Menteri Koordinator Pangan.

Target besar ini tidak bisa dicapai hanya oleh Kementerian Koordinator Pangan saja. Kementerian Koordinator Pangan akan membawahi beberapa kementerian, meski saat ini belum ada rincian lebih lanjut mengenai hal tersebut.

Namun jika melihat jumlah kementerian di kabinet Merah Putih, Zulkifli Hasan diprediksi akan menyerahkan komando setidaknya kepada dua kementerian/lembaga, yakni Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Kementerian Pertanian.

Seperti diberitakan, hari ini, Senin (21 Oktober 2024), di Istana Merdeka, Jakarta, Prabowo akan melantik menteri Kabinet Merah Putih.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA