Bisnis.com, JAKARTA – Politikus Partai Golongan Karya (Golkar) Agus Gumiwang Kartasasmita kembali menduduki jabatan Menteri Perindustrian (menteri) pada masa pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. 

Prabowo melantik Agus sebagai Menteri Perindustrian 2024-2029 di Gedung Negara, Minggu (20/10/2024) malam. Ia menjabat Menteri Perindustrian pada periode kedua pemerintahan (2019-2024) politisi Partai Golkar Joko Widodo dan Ma’ruf Amin. 

Sebelum menjadi Menteri Perindustrian, Agus sempat menjabat Menteri Sosial pada 2018 menggantikan Idrus Marham yang terjerat kasus korupsi proyek PLTU Riau-1. 

Karir Agus di dunia bisnis dan politik mengikuti jejak ayahnya, Ginandjar Kartasasmita, di Partai Golkar dan menjadi bagian kabinet di pemerintahan Soeharto.

Agus Gumiwang Kartasasmita, disebutkan dalam laman resminya, lahir pada 3 Januari 1969 di Jakarta sebagai anak kedua dari empat bersaudara dari pasangan Ginandjar Kartasasmita dan anak sulung Harlotina.

Dalam bidang pendidikan, Agus mengawali pendidikannya di SD Pangudi Luhur (1975-1981), kemudian melanjutkan ke SMA Pangudi Luhur (1981-1984) dan SMA Canisius (1984-1985). Setelah itu, ia belajar di luar negeri di Knox High School di New York (1985-1986) dan Williston Northampton High School (1986-1987).

Agus kemudian menempuh pendidikan di Northeastern University (1987-1991) dan memperoleh gelar sarjana ekonomi bisnis dan industri dari Pacific Western University, California, AS (1991-1994). Sekembalinya ke Indonesia, beliau memperoleh gelar Magister di Universitas Pasundan (2007-2009) dan melanjutkan studi S3 di Universitas Padjadjaran (2010-2014).

Pada September 2024, Agus mendapat gelar Doktor Kehormatan atau Honoris Causa dari Universitas Hiroshima, Jepang. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk terima kasih terhadap perkembangan industri. 

Pendidikan yang kuat membekali Agus untuk pekerjaan profesional dan politik. Beliau pernah menjabat sebagai Presiden PT Agumar Eka (1994-1999) dan Komisaris Pengembangan PT Asiana Lintas sejak tahun 2012 hingga saat ini.

Di bidang politik, Agus memulai karirnya di Angkatan Pemuda Revolusi Indonesia (AMPI) sebagai Wakil Sekjen DPP AMPI (1994-1999) dan menjabat Sekjen (1996-2001). Karir politiknya terus menanjak setelah ia bergabung dengan Partai Golkar.

Agus memulai karir publiknya sebagai anggota MPR RI (1998-1999, 1999-2004) dan terpilih kembali menjadi anggota KHDR/MPR RI periode 2009-2014 dan 2014-2019. Namun pada 24 Agustus 2018, ia diangkat menjadi Menteri Sosial menggantikan Idrus Markham. Pada tahun 2019 hingga 2024, Agus diperkirakan akan menjabat Menteri Perindustrian. Perekonomian Agus Gumiwang

Dilansir situs Resmi Laporan Kekayaan Pengelolaan Negara (LHKPN), Agus melaporkan harta terdaftarnya sebesar Rp 197,53 miliar pada tahun 2023. 

Sedangkan kekayaannya berupa berbagai properti termasuk tanah dan bangunan di 10 wilayah antara lain Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Bogor, dan Gianyar, Bali, mewakili pendapatan pribadi Rp 64,68 miliar. 

Ia juga memiliki mobil Mitsubishi PJ SP24LDAKAR-H4X4 2019 senilai Rp 400 juta dan Toyota BZ4X 2022 senilai Rp 1 miliar dari pendapatan pribadi Rp 1,45 miliar. 

Harta bergerak lainnya tercatat Rp 12,3 miliar, surat berharga Rp 21 miliar, dan harta lain-lain Rp 176 miliar. Agus memiliki uang tunai dan setara kas Rp 10,9 miliar 

Di sisi lain, Agus dilaporkan memiliki utang sebesar Rp 89,07 miliar sehingga setelah dihapuskan utang tersebut total kekayaannya menjadi Rp 197,53 miliar. 

Simak berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA