Bisnis.com, Jakarta-Pelantikan presiden dan wakil presiden serta pidato pertama Prabowo Subiano sebagai kepala negara berpotensi memicu pergerakan nilai tukar rupiah dan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan pekan depan. . Pergerakan IHSG menuju kebangkitan BUMN di era Prabowo menjadi berita pilihan yang terangkum dalam Top 5 News Bisnisindonesia.id Edisi Senin (21/10/2024). Berikut rinciannya 1. Persiapan Dalam pidato pertama Presiden Prabowo, Prabowo menyinggung situasi perekonomian di Indonesia dengan mengatakan masih banyak masyarakat yang hidup dalam garis kemiskinan. Oleh karena itu, Presiden RI ke-8 ini mengimbau semua pihak tidak langsung berpuas diri dengan hasil statistik perekonomian yang tidak melihat langsung realitas masyarakat. “Sebagai pemimpin politik kita tidak boleh senang melihat angka statistik yang membuat kita begitu bahagia, mudah puas. Padahal, kita belum melihat gambaran keseluruhannya,” kata Prabowo. – Kecukupan pangan dan mendorong kemandirian energi dalam empat hingga lima tahun ke depan di tengah situasi geopolitik saat ini. Menanggapi pernyataan tersebut, Direktur PT Laba Barjangka Ibrahim Asuabi menilai pidato Presiden tersebut sangat menarik kondisi negara sedang tidak stabil, terutama karena faktor eksternal. Pidato perdananya kemungkinan besar akan berdampak positif pada sentimen pasar karena hal ini disebabkan oleh pandangan optimis pemimpin negara tersebut terhadap masa depan perekonomian Indonesia, dan menambahkan, “Pidato ini berpotensi memberikan dampak positif. pasar karena kita melihat apa yang dikatakan. Pada pidato pertama Presiden Prabowo cukup menarik,” ujarnya, Minggu (20/10/2024). Menurut Ibrahim, nilai tukar rupee terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dengan pidato Prabowo tersebut juga menguat. , rupiah akan kembali menguat. Bisa mencapai Rp 15.000 dan IHSG akan mencapai level 8.000 di bulan Oktober,” tutupnya. ) dari PT Celebes Ocean Fisheries ke Meksiko, Selasa (15/2015). Pasalnya, Indonesia hanya mencatatkan ekspor barang berkode HS 160555 ke Selatan ini. Negara Amerika pada Agustus 2024. “Dengan potensi sumber daya alam yang kita miliki, hari ini dilakukan ekspor perdana gurita sebanyak 15,83 ton senilai US$63.156,3,” ujarnya di Sultra, Sulteng, Papua, Aceh, Riau, dan Lampung. , Bali dan Nusa Timur Selain Tenggara, Maluku merupakan salah satu provinsi penghasil gurita utama. Perairannya yang dalam dan jernih menjadi habitat yang baik bagi berbagai jenis gurita. Kepala Kanwil Bea dan Cukai Maluku menambahkan, total barang ekspor sebanyak 1.131 dus seberat 15.897,3 kg dengan nilai ekspor US$2.359. adalah Semua barang tersebut dikirim ke negara tujuan ekspor Tamaulipas, Mexico dengan menggunakan KM Meratus Pangkal Pinang, “Komitmen dan prioritas kami (bea cukai) dalam pelayanan ekspor adalah untuk mendukung barang dari maluku agar dapat bersaing di pasar dunia sehingga akan semakin banyak produk yang diekspor dari Maluku ke depan,” kata Sodikin, sebagai salah satu upaya menunjang perekonomian negara di tengah lesunya situasi perekonomian global. Kawasan Berikat Dongkrak Ekspor PT Korea Hitech Indonesia, produsen bantalan konduktif, bantalan busa, dan pita perekat dari bahan baku poliolefin, Jakarta pada hari Selasa (08/10/2024) Mendapatkan izin fasilitas kawasan berikat dari Kantor Wilayah Bea dan Cukai Korea Hitech Delta berlokasi di Kawasan Industri Sikarang, dan berada dalam Kawasan Pengawasan Bea dan Cukai Bekasi yang dibuat pada tahun 2023, menjual produknya ke negara lain, seperti Polandia, memberikan izin kawasan berikat kepada perwakilan perusahaan yang didirikan pada tahun 2023, yaitu. izin ke fasilitas setelah hanya 1 jam untuk menyelesaikan presentasi. Bea dan Cukai akan terus berjalan, kata Kepala Bea dan Cukai Jakarta. Kantor Rusman Hadi menjelaskan, Jumat (17/10/2024) bahwa Kawasan Berikat adalah Kawasan Berikat (TPB) yang mengolah atau menggabungkan barang dan/atau produk impor dari kawasan pabean lain yang fasilitasinya untuk diekspor fasilitas kepabeanan yang diberikan kepada perusahaan industri yang bertujuan memproduksi atau menjual produk dengan menggunakan fasilitas kawasan berikat. Fasilitas keuangan tersebut meliputi penangguhan bea masuk, tidak dikenakan pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan barang mewah (PPnBM) 4. Adaro keinginan untuk menghasilkan 50% pendapatan non-batubara pada tahun 2030PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) sedang meminta persetujuan pemegang saham atas rencana spin-off anak perusahaannya, PT Adaro Andalan Indonesia (AAI). Salah satu upaya perseroan adalah menghasilkan hampir 50% pendapatannya dari non batubara, hal itu diungkapkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Direktur Utama dan Chief Executive Officer ADRO Garibaldi Thohir mengatakan, pihaknya berniat melanjutkan ekspansi strategis dan diversifikasi sektor pertambangan non-batubara melalui spin-off, sebuah aksi korporasi yang bertujuan untuk menciptakan portofolio bisnis yang lebih seimbang dan terciptanya portofolio bisnis yang lebih seimbang. lingkungan Hidup Targetnya adalah tercapainya 50% pendapatan dari sektor non-coal thermal pada tahun 2030. “Kami mengucapkan terima kasih kepada para pemegang saham atas partisipasi dan dukungannya dalam menyelenggarakan RUPSLB ini untuk mencapai tujuan tersebut. Kami akan mencapai tujuan kami dan melaksanakan rencana transaksi material tersebut, kata Boy Thohir dalam siaran persnya, Jumat (18/10/2024) Lanjutnya, ADRO yakin langkah tersebut efektif memaksimalkan kinerja PT Adaro Andalan Indonesia dan kutub bisnis batubara non-termalnya karena memungkinkan masing-masing perusahaan fokus. dalam mengembangkan kekuatan inti perusahaan Indonesia, ADRO berkomitmen penuh untuk mendukung pengurangan emisi gas rumah kaca, termasuk emisi net-zero untuk mencapai tahun 2060 atau lebih awal melalui berbagai langkah. Perusahaan berkomitmen untuk mendapatkan 50% pendapatannya dari non- bisnis batubara termal pada tahun 2030, yang dapat dicapai dengan memperluas bisnis di bidang yang mendukung lingkungan hijau Indonesia. Saham emiten pelat merah itu perlahan kembali ke zona hijau berdasarkan data harian Bursa Efek Indonesia (BEI). Indeks BUMN 20 menguat 0,52% pada tahun berjalan atau year-to-date (YtD) hingga ditutup pada level 418,46 pada perdagangan Jumat (18/10/2024) dibandingkan pekan sebelumnya, 11 Oktober, indeks 20 negara tersebut Saham perusahaan milik Vali masih terkoreksi 2,34% YtD Momentum positif indeks BUMN mulai terlihat saat Presiden Prabowo mengundang 49 calon menteri dan 59 calon wakil menteri di rumahnya. di Jalan Kertanegra, Jakarta Selatan, pada 14-15 Oktober. Pada pemanggilan calon menteri dan wakil menteri, indeks BUMN terlihat naik 0,80% atau 3,25 poin menjadi 409,84. Konsolidasi ini terus berlanjut hingga indeks akhirnya mencatatkan penguatan sebesar 2,81% pada pekan lalu. PT Adhikarya (Persero) TBK. (ADHI), misalnya, saham BUMN di sektor perbankan meningkat 5,56%, begitu pula PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) juga membukukan penguatan kuat sebesar 3,61%, BBRI menguat 1,43%, BBNI 4,15%, dan BBTN 1,35%.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel