Bisnis.com, JAKARTA – Penggalangan dana di pasar modal melalui penawaran umum perdana (IPO) tampak sepi menjelang akhir tahun. Perusahaan tersebut diperkirakan akan menunda penilaian terhadap keamanan pemerintahan baru Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia per 15 Oktober 2024, terdapat 36 perusahaan yang melakukan IPO sejak awal tahun dengan total dana mencapai Rp 5,42 triliun. Penawaran umum terbaru dilakukan oleh PT Master Print Tbk. (PTMR) pada tanggal 8 Oktober 2024.

Selain itu, BEI mencatat ada 27 perusahaan yang masuk dalam daftar saham yang akan go public. Secara sektoral, maksimal lima perusahaan berasal dari sektor energi. Selain itu, terdapat emiten potensial dari sektor bahan baku, sektor saham siklis konsumen, sektor industri, sektor real estate, dan sektor properti yang masing-masing memiliki tiga perwakilan calon emiten yang tercatat di bursa.