Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) melalui anak perusahaannya PT Jasamarga Jogja Bawen (PT JJB) mengumumkan percepatan pembangunan tol Yogyakarta-Bawen. Otoritas Jalan Tol menargetkan seksi 1 dan 6 Tol Ogyakarta-Bawen selesai pada tahun 2026.

Direktur Utama PT JJB, AJ Dwi Winarsa menjelaskan, pihaknya saat ini memprioritaskan pembangunan dua seksi Tol Yogyakarta-Bawen. Pertama, Ogyakarta-Simpang Susun (SS) Banyurejo Seksi 1 sepanjang 8,80 km mencapai 67,06 persen, peningkatan kepemilikan tanah sebesar 95,29 persen.

Kedua, pembangunan Seksi 6 ruas Ambarawa-Bawen sepanjang 4,98 km mencapai 34,09%, sedangkan pertumbuhan kepemilikan tanah sebesar 78,06%. 

Saat ini sasaran utama pembangunan proyek jalan Ogyakarta – Bawen adalah pembangunan seksi 1 ruas Ogyakarta – SS Banyurejo sepanjang 8,80 km dan seksi 6 ruas Ambarawa – Bawen sepanjang 8,80 km. 4,98 km,” ujarnya, Minggu (13/10/2024) menjelaskan melalui keterangan tertulis.

Dwi menjelaskan, dua tahap utama penyelesaiannya ditargetkan selesai pada kuartal II tahun 2026 untuk Unit 1. Sedangkan Tahap 6 dijadwalkan selesai pada kuartal IV tahun 2025.

Ia mengatakan, pihaknya akan mengaktifkan Dana Ganti Kerugian (UGK) di tujuh desa untuk mencarikan lahan Seksi 1 ruas Ogyakarta-SS Banyurejo dan targetnya rampung pada tahun ini. Di antaranya Desa Tirtoadi, Desa Margomulyo, Desa Margokaton, Desa Margodadi, Desa Sumberejo, Desa Tambakrejo, dan Desa Banyurejo. 

Sedangkan sisa tanah yang belum terdaftar seperti tanah milik pribadi (Tanah Wakaf dan Tanah Lembaga) juga akan diselesaikan pada tahun ini.

Kini, pada seksi 6 ruas pembebasan lahan Ambarawa-Bawen, terdapat 4 desa terdampak proyek jalan Ogyakarta-Bawen, sebagian besar adalah Desa Kandangan, Desa Doplang, Desa Bawen, dan Desa Kupang yang dikenakan biaya UGK.

Pembangunan Seksi 6 Ambarawa-Bawen saat ini sedang dalam proses penerbitan izin bagi entitas terdampak. Pusat-pusat tersebut terletak di Kabupaten Semarang. “Pekerjaan yang sedang berjalan di lapangan adalah pekerjaan jembatan dan Simpang Susun Ambarawa,” ujarnya.

Tol Ogyakarta-Bawen memiliki panjang 66,32 km dari Provinsi Jawa Tengah dan 8,80 km dari Daerah Istimewa Ogyakarta. 

Proyek tersebut terbagi dalam 6 seksi, yaitu Seksi 1 Ogyakarta-Banyurejo (8,80 Km), Seksi 2 Banyurejo-Borobudur (15,20 Km), Seksi 3 Borobudur-Magelang (8,10 Km), Seksi 4 Magelang -Temanggung (16,65 Km), Seksi 3. 5 Temanggung-Ambarawa (21,39 Km), Seksi 6 Ambarawa-Bawen (4,98 Km).

Jika beroperasi penuh, perjalanan Semarang-Ogyakarta diharapkan bisa efisien dengan memangkas waktu yang sebelumnya 3 jam menjadi hanya 1,5 jam.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA channel