Bisnis.com, Jakarta – Kerjasama dengan PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) atau entitas milik adik Presiden terpilih Prabowo Subianto, Hashim Jojohadikusumo, diharapkan bisa memberikan prospek positif terhadap kinerja perusahaan ke depan. .

WIFI diketahui telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Bapak Alsari Group. Hashim pada 24 Agustus 2024 yang memutuskan untuk berinvestasi di Andaran Infrastructure Network, anak perusahaan WIFI. .

Kemitraan ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur, memperkuat konektivitas di Pulau Jawa dan menghubungkan 25 juta rumah ke Internet. .

Direktur Riset Samuel Securitas Indonesia Prasetia Gunadi mengatakan WIFI berpotensi menimbulkan sentimen positif dari Hashim Jojohadikusmo yang memiliki kedekatan dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto. .

“Ada orang-orang yang punya koneksi relevan (dengan Prabowo Subianto), seperti GOLF dan WIFI. Jadi, kebangkitan Prabowo bisa menimbulkan sentimen positif,” kata Samuel, dikutip Kamis (10/10/2024). Siaran Sekuritas di YouTube.

Sementara itu, studi RHB Securitas yang disusun oleh Alandi Pradhana dan Muhammad Wafi menemukan bahwa kemitraan Hashim Jojohadikusmo dengan Alsari Group merupakan katalis positif bagi peningkatan profitabilitas di divisi telekomunikasi WIFI. .

Selama paruh pertama tahun 2024, WIFI melaporkan laba bersih sebesar Rs 309,01 crore, meningkat 40,1% dibandingkan tahun lalu. Pendapatan dari segmen telekomunikasi meningkat 170,49% menjadi Rs 116,1 crore, menyumbang 38% dari total pendapatan. .

WIFI juga membukukan laba bersih sebesar Rs 89,83 miliar pada semester pertama tahun 2024, mencatat pertumbuhan year-on-year sebesar 878,5%. .

Laporan riset RHB Securitas pada Rabu (10 September 2024) menyatakan: “Pertumbuhan pendapatan yang tinggi pada kuartal pertama tahun 2024 karena margin yang lebih tinggi di sektor telekomunikasi kemungkinan akan terus berlanjut, dan target pertumbuhan pendapatan pada tahun 2024 adalah” Bisa jadi 37 bertahun-tahun. 48% dibandingkan tahun sebelumnya.”

Pertumbuhan signifikan tersebut didorong oleh ekspansi sektor telekomunikasi menyusul kerja sama perseroan dengan PT Perusahan Gas Negara Tbk. (PGAS) akan membangun jaringan ICT bersama dengan jaringan gas domestik. .

Di tengah katalis tersebut, RHB Securitas melihat nilai wajar saham WIFI berada di level Rp 400 per saham. Di sisi lain, Samuel Securitas merekomendasikan pembelian WIFI dengan target harga Rp 424. .

Di bursa, saham WIFI diperdagangkan Rp 274 per saham hingga penutupan perdagangan Rabu (10 September 2024). Dana abadi ini mencerminkan peningkatan sebesar 77,92% dalam setahun terakhir dan peningkatan sebesar 31,73% dalam tiga bulan terakhir. .

.

——-

.

Penafian: Berita ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel