Bisnis.com, Jakarta – Pelatih Manchester United Erik Ten Hag mengaku tetap merasa percaya diri dengan manajemen dan pemain meski timnya meraih hasil buruk.

Manchester United ditahan imbang 0-0 oleh Aston Villa pada lanjutan Liga Inggris 2024-25, Minggu (10 Juni 2024).

Hasil ini melengkapi rekor buruk Manchester United yang tak pernah menang dalam 5 laga terakhirnya.

Secara khusus, dalam 11 pertandingan pertama semua turnamen musim ini, Setan Merah hanya meraih 3 kemenangan, 4 seri, dan 4 kekalahan.

Meski mendapat tekanan untuk mundur, Ten Hegy mengaku tetap merasakan dukungan dari para pemain dan petinggi klub.

Ten Hag menambahkan, dukungan terhadapnya masih sama seperti saat Setan Merah kalah 0-3 dari Tottenham pada akhir September lalu.

“Saya tidak tahu apa yang berbeda (soal dukungan) karena mereka harus memberi tahu saya. Kami berkomunikasi dengan sangat terbuka, sangat transparan,” kata Ten Hag seperti dikutip situs resmi Manchester United, Senin (10/07/2024). .

Pelatih asal Belanda itu menegaskan, komunikasinya dengan petinggi klub seperti Sir Jim Ratcliffe, Dan Ashworth, dan Omar Berada berlangsung terbuka dan tanpa hambatan.

“Kami selalu ngobrol, setiap minggu, saya pikir kami ngobrol setiap hari. Jadi ya mudah-mudahan saya bisa ngobrol dengan mereka (minggu ini),” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, nasib Ten Hag sebagai manajer Manchester United akan ditentukan dari hasil laga melawan Aston Villa.

Manajemen Manchester United memberikan satu kesempatan terakhir kepada Ten Hague usai kalah 0-3 melawan Tottenham. Mantan bos Ajax Amsterdam itu diminta memperbaiki Setan Merah melawan Porto di Liga Europa dan Aston Villa di Liga Inggris.

Alih-alih meraih kemenangan, Bruno Fernandes dan kawan-kawan hanya mampu meraih 2 kali hasil imbang di laga tersebut.

Kini, usai jeda internasional pada pertengahan Oktober, Setan Merah duduk di peringkat 14 klasemen Liga Inggris dengan 8 poin dan peringkat 21 Liga Europa dengan 2 poin.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA