Bisnis.com, PENJAMIN PASER – Ketua Pengurus IKN Basuki Hadimoulyo memastikan hunian Aparatur Sipil Negara (ASN) akan siap dihuni pada akhir Oktober mendatang.

Basuki yang juga Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengatakan IKN saat ini memiliki 13 rusun ASN yang siap digunakan.

Dari 13 tower rusun, ia menemukan tiga tower masih dalam tahap pemasangan dan 10 sisanya siap digunakan.

“Apartemen ASN 13 sudah siap dihuni, hanya tinggal sedikit yang masih terisi [furniture]. Akhir bulan ini pasti 13 [menara] siap dihuni,” kata Basuki kepada wartawan di kawasan IKN, Senin. (7.10.2024).

Namun terkait peralihan ASN ke IKN, Basuki juga mengaku melaporkan langsung kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai perkembangan perumahan ASN di IKN.

“Iya [ASN bisa segera bergerak]. Ini yang diperintahkan Presiden kepada Mensesneg karena saya lapor bulan Oktober dan paling lambat bulan November. Jadi Desember semuanya sudah clear, pungkas Basuki.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bapenas) Suharsa Manaarfa mengatakan pelaksanaan pengalihan ASN ke IKN Nusantara sudah tertinggal dari target awal yang ditetapkan pemerintah.

Ia mengatakan, sebelumnya pemerintah berencana melakukan mutasi pegawai negeri sipil (PSS) ke IKN pada triwulan III tahun 2024 atau mulai Agustus, September, dan Oktober. Namun, kurangnya infrastruktur pendukung menjadi faktor penghambat langkah ini. 

“Sebenarnya kita sudah terlambat [untuk memindahkan ASN ke IKN] sesuai jadwal yang ada di jadwal induk mutasi ASN, kita sudah agak terlambat untuk menebus keterlambatannya baik bulan ini atau bulan depan,” kata Suharsa kepada wartawan di Gedung Wapres. Kompleks Istana (Wakil Presiden), Jumat (4 Oktober 2024).

Lebih lanjut dia mengatakan, pemerintah saat ini fokus memenuhi seluruh syarat yang diperlukan untuk penempatan ASN.

Kita berbicara tentang ketersediaan tempat tinggal bagi ASD, kebutuhan kantor, perabotan pelengkap, termasuk peralatan kerja seperti jaringan internet.

Oleh karena itu, Suharso belum bisa menjanjikan ASN akan diserahterimakan ke IKN pada Oktober tahun ini. Sebab, pemerintah perlu melihat langsung kondisi pembangunan di lapangan.

“Sekarang kita terlambat, sudah terlambat. Jadwalnya September, jadi kita lihat saja, saya tidak berani bilang kalau belum lihat lapangannya. “Saya harus lihat lapangannya dulu,” pungkas Suharso.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan pengalihan ASN ke IKN masih memerlukan kajian kesiapan infrastruktur secara detail. Ia juga belum bisa memutuskan kapan ASN akan pindah ke ibu kota baru.

Menurut dia, pemerintah pertama-tama akan berkontribusi dalam penyediaan fasilitas agar setiap warga Tanah Air yang beralih ke IKN bisa hidup bermartabat.

“Kita mau pindahkan PNS kita, ASN kita ke sini, harus kita hitung,” ujarnya saat peletakan batu pertama atau peletakan batu pertama di Hotel D’Prima Nusantara, Rabu (25/9/2024).

Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA