Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah pemain atau orang terkaya di Indonesia masih akan memegang saham di sejumlah emiten hingga akhir kuartal III/2024.

Sejumlah emiten masuk dalam kategori akumulasi atau investasi saham jumu crazy rich Indonesia, berdasarkan data yang dihimpun Biro Perdagangan dan Perindustrian, Kamis (3/10/2024).

Orang terkaya Indonesia, Prajugo Pangestu, per Rabu (2/10/2024) memegang saham sekelompok penerbit atas nama pribadinya dengan kepemilikan lebih dari 5% hingga akhir September 2024, menurut Forbes.