Bisnis.com, Jakarta – Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung menggelar HCM Talk 2024 di Jakarta pada Kamis (3/10/2024). 

Mengangkat tema Sustainability and Managing Service in Organizations, Donald Lantu, Chairman, Human and Knowledge Management Skills Group, SBM ITB, mengatakan topik tersebut relevan dengan situasi saat ini, seluruh organisasi perlu fokus pada dua hal tersebut.

Tapi kita juga perlu bicara tentang perubahan ke depan, apa yang akan terjadi di masa depan. Lalu bagaimana kita bisa mengelola keberlanjutan dan keberagaman dalam organisasi,” kata Donald dalam sambutannya di Jakarta. , Kamis (3/10/2024).

Agenda pembicaraan HCM 2024 akan dibagi menjadi 4 panel berbeda, kata Donald. Panel pertama akan membahas penyiapan kepemimpinan perempuan dalam organisasi ambidextrous yang dibawakan oleh Tina T. Kemala, Direktur SDM Pupuk Indonesia.

Donald mengatakan, materi dan cerita yang disampaikan Tina pada akhirnya menjadi pembelajaran.

“Kami dengar langsung dari artis-artis yang bercerita betapa luar biasa BUMN ini, ibu (Tina) lah yang mengembangkan pemimpinnya hingga menduduki posisi puncak di BUMN,” kata Donald.

Panel kedua membahas institusi yang ambigu. Panel tersebut dimoderatori oleh Jaka Purwanto, konsultan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia lulusan ITB.

Pada panel ketiga, kita membahas persiapan pensiun. Donald menemukan bahwa tidak banyak pekerja yang membicarakan ke mana mereka ingin pergi setelah pensiun.

“Apakah metode yang ada saat ini cukup berkelanjutan untuk diterapkan atau adakah alternatif lain yang bisa kita dorong dan bantu para pensiunan kita untuk pensiun dengan senyuman,” ujarnya.

Kemudian, panel terakhir akan membahas masa depan universitas. Komite ini membahas hubungan antara industri dan universitas. 

Hubungan tersebut, kata Donald, dapat berupa kolaborasi dalam berbagai kegiatan antara lain kurikulum, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

“Kami bisa melakukan ini dan memberi Anda lebih banyak wawasan,” kata Donald.

Di tempat yang sama, Dekan SBM ITB, Ignatius Pulung Nurprasetio mengatakan, acara yang digelar pihaknya ini diharapkan menjadi gestur membantu masyarakat menuju Indonesia Emas 2045.

“Ketika semua orang berpikir bahwa semua orang harus sejahtera, Indonesia menjadi negara kaya sepertinya sebuah tantangan yang tidak biasa. Nah, mungkin kita bisa sedikit berkontribusi dalam diskusi hari ini (menuju Indonesia emas),” kata Pulung.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA channel