Bisnis.com, Jakarta – PT Bank UOB Indonesia membeberkan tantangan perekonomian yang akan dihadapi Indonesia pada tahun 2025.

Indonesia saat ini memiliki landasan ekonomi yang kuat, didukung oleh stabilitas politik dan reformasi politik yang meningkatkan daya saing global, kata Hendra Gunawan, Direktur-Rektor Universiti Ope Indonesia.

“Namun demikian, kita perlu mengantisipasi tantangan seperti ketidakpastian perekonomian global, dinamika geopolitik, dan perubahan iklim,” ujarnya dalam pidatonya pada UOB Economic Outlook 2025 di Jakarta Pusat, Rabu (25/09/2024).

Lanjutnya, saat ini terdapat tren positif terhadap pertumbuhan ekspor, khususnya pada sektor sumber daya alam, produk pertanian, dan manufaktur.

Menurut Hendra, hal ini sejalan dengan komitmen UOB Indonesia terhadap investasi asing dan dukungan terhadap sektor-sektor utama seperti infrastruktur, manufaktur, dan teknologi ramah lingkungan. 

Dengan memperkuat jaringan perdagangan dan kerja sama antar negara, bangsa ini diyakini bisa membuka lebih banyak peluang pertumbuhan.

Ia melanjutkan: “Penting bagi kita semua, termasuk pemerintah, regulator, pelaku industri, dan sektor perbankan, untuk bersatu menghadapi masa depan dengan percaya diri dan strategi yang matang.”

Selain itu, sebagai bank dengan pangsa pasar terbesar di Asia Tenggara, UOB berperan sebagai katalisator dalam memanfaatkan momentum pertumbuhan ini. 

Melalui Forum Ekonomi UOB 2025, partai berupaya mewujudkan visinya untuk mengubah Indonesia menjadi negara yang lebih kuat, inklusif, dan berkelanjutan.

“Dengan semangat kerja sama dan inovasi, saya yakin Indonesia akan mampu menghadapi tantangan global dan menjadi kekuatan ekonomi yang kuat di kawasan ini,” kata Hendra.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel