Bisnis.com, JAKARTA – Pengguna rokok elektronik (vape) mengalami gangguan mental seperti depresi dibandingkan mereka yang tidak pernah menggunakan rokok.

Survei Rumah Strategi Narkoba Nasional Australia menunjukkan orang dengan tekanan mental tinggi empat kali lebih mungkin menggunakan rokok elektrik dibandingkan mereka yang memiliki tekanan mental rendah.

Theconversation.com melaporkan Rabu (25/9/2024) bahwa hubungan antara depresi dan kesehatan mental sangat kompleks. Vaping selalu dikaitkan dengan gejala depresi dan kesehatan yang buruk.

Banyak orang mengalami tekanan mental dan kemudian mulai melakukan vaping. Namun, banyak orang yang awalnya merasa goyah dan kemudian mengalami masalah mental.

Menurut survei yang dilakukan di Australia, 61% orang dewasa melakukan vape untuk membantu menenangkan diri saat stres, 57% untuk menghibur suasana hati yang buruk, dan 50% untuk merasa lebih baik saat sedang sedih.

Namun, alih-alih menjadi solusi, vaping justru memperburuk keadaan. Penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat menunjukkan bahwa kecanduan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan gejala depresi.

Penting untuk diketahui bahwa berhenti vaping sebenarnya dapat meningkatkan kesehatan mental Anda.

Para ahli menyarankan agar orang yang ingin melakukan vape dapat menjadikannya sebagai perilaku kognitif. Terapi ini dinilai efektif karena dilakukan dengan melihat bagaimana pikiran, perilaku, dan emosi terhubung.

Itu juga dapat ditinggalkan tanpa bantuan profesional.

Berikut cara berhenti melakukan vating menurut American Heart Association:

1. Tentukan metode vaping yang tepat

Namun yang kedua, berhentilah melakukan vaping;

– Metode “Cold Turkey” atau berhenti merokok secara tiba-tiba. Cara ini cocok bagi sebagian orang, karena merokok tidak memperpanjang proses berhenti. – Kurangi dosis harian.

2. Buatlah daftar aktivitas tanpa merokok

Melakukan aktivitas yang tercantum dalam jadwal dapat membantu Anda beralih dari stim ke vape.

Anda bisa pergi ke ruang kebugaran atau gym, berjalan-jalan di taman atau kebun, pergi ke bioskop atau ruang bebas rokok, dan mencoba hobi baru. Mereka juga menawarkan makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, dan permen.

Membersihkan seluruh rokok, dupa, dan produk tembakau lainnya dalam beraktivitas, baik di rumah, di tempat kerja, maupun di dalam mobil. (Jesslyn Samantha Rumiris Lumbantobing)

Lihat berita dan artikel lainnya dari Google News dan WA Channel