Bisnis.com, JAKARTA – Perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai tidak banyak berdampak pada kinerja Indeks Saham Gabungan (IHSG). Indeks komposit diperkirakan akan berkonsolidasi hingga keputusan suku bunga The Fed mendekati bulan depan.

Pengamat pasar modal Desmond Wira mengatakan, sentimen yang akan mempengaruhi laju IHSG adalah suku bunga The Fed.

“Kemungkinan akan konsolidasi hingga mendekati keputusan suku bunga The Fed bulan depan. Sentimen apa yang mempengaruhi Fed rate. Diperkirakan akan terjadi penurunan suku bunga,” ujarnya saat ditanya Bisnis, Senin (19/08/2024).

Ia mengatakan meski pagi tadi ada perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, namun hal tersebut tidak akan berdampak pada IHSG.

“Menurut saya, ini tidak ada pengaruhnya. Kabinet ingin mengakhiri apa yang diinginkannya, tidak akan berdampak langsung pada pasar modal,” ujarnya.

Sementara itu, dia mengatakan pasar saham kemungkinan akan bergerak ke pola konsolidasi setelah mengalami reli tajam dalam dua pekan terakhir.

Ia mengatakan, IHSG terus menguat hingga mencapai titik tertinggi sepanjang masa (ATH) di level 7.460 pada pekan lalu. 

Namun, dia menjelaskan, IHSG akhirnya ditutup pada level 7.432, meningkat dari penutupan pekan lalu sebesar 7.256. Secara teknis, IHSG berada dalam fase tren dalam jangka pendek.

“Kalau kita perhatikan, pantulan tajam yang terjadi tadi tidak dibarengi dengan volume yang signifikan. Apalagi sejak pantulan tersebut belum terjadi koreksi berarti. Bisa dibilang pasar saham saat ini rentan terkoreksi, katanya. , di laman umum, Senin (19/8/2024). 

Pada perdagangan hari ini Senin (19/8), IHSG terlihat menguat tipis sebesar 0,04% atau 2,74 poin hingga diperdagangkan pada 7.434,83. Sepanjang sesi tersebut, IHSG berkisar antara 7.422 hingga 7.451. Sebanyak 2.258 saham menguat, 252 melemah, dan 274 menguat.

Pergantian kabinet 

Pagi ini, Senin (19/08/2024), Presiden Jokowi melakukan pergantian menteri di Kabinet Indonesia Maju. 

Informasinya, nama-nama yang akan menggantikan jabatan menteri, salah satunya Menteri Investasi/Kepala BKPM yang saat ini dijabat Bahlil, akan diisi oleh Rosan Roeslani.

Kemudian Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly akan digantikan oleh politikus Partai Gerindra Supratman, Andi Atgas.

Menteri lain yang masuk radar Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya, kemudian dikabarkan digantikan oleh Raja Juli Antoni. Kemudian Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral yang dijabat Arifin Tasrif akan digantikan oleh Bahlil Lahadalia.

Selain itu, Jokowi juga melantik Kepala Badan Pangan dan Kepala Badan POM. Badan Pangan sendiri merupakan badan baru yang dibentuk Jokowi pada Agustus 2024.

________

Peringatan: laporan ini tidak dimaksudkan untuk mempromosikan pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang diakibatkan oleh keputusan investasi pembaca.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel