Bisnis.com, JAKARTA – Perkembangan pasar modal Indonesia yang eksponensial membuat banyak pihak menetapkan tujuan yang ambisius. Pasar saham Indonesia menargetkan kapitalisasi pasar sebesar US$1 triliun pada tahun 2024, dan tim Presiden terpilih Prabowo Subianto menargetkan kapitalisasi pasar hingga Rp22.000 triliun pada tahun 2027. 

Pada akhir perdagangan Kamis (15/8/2024), kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp 12,542 triliun atau sekitar US$800 juta. Angka tersebut turun dari rekor tertinggi Rp 12,601 triliun setara USD 803 juta pada hari sebelumnya. 

Rekor kapitalisasi ini terpecahkan ketika Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai titik tertinggi sepanjang masa (ATH). Pada Rabu (14/8), IHSG menguat 1,08% ke 7.436,03.