Bisnis.com, JAKARTA – Citroen Indonesia akan memprioritaskan pabrik produksi dengan memulai perakitan atau pembongkaran lengkap (CKD) mobil listrik Citroen E-C3.
Tan Kim Piauw, CEO Citroen Indonesia, mengatakan produk pertama yang meluncur dari pabrik perakitan di Bukit Indah, Purwakarta, pada 1 Juli 2024 adalah kendaraan listrik E-C3. Mobil berteknologi internal Combustion Engine (ICE) akan menyusul.
“Produk pertama yang akan kami produksi adalah mobil listrik E-C3. Rencananya tahun ini kami sudah bisa memproduksi mobil listrik di Indonesia,” ujarnya beberapa hari lalu.
Awalnya mobil listrik Citroën E-C3 dipasarkan melalui program Complete Build Up (CBU) atau impor penuh. Faktanya, 500 kendaraan listrik telah dikirim dari pabrik India untuk dikirim ke konsumen.
Sekadar informasi, Citroen baru-baru ini meluncurkan C3 Aircross dengan harga INR 289,9 juta dan terus memasarkannya melalui program impor penuh dari India. Unit akan mulai dikirimkan ke konsumen pada awal Mei 2024.
“Mobil tersebut diproduksi di pabrik Stellantis di India. Dikirim dari pabrik Citroen di India,” ujarnya.
Sementara itu, dia mengatakan harga yang dipatok Rp 289,9 juta merupakan harga yang menarik berdasarkan arahan direktur asal Prancis tersebut. Citroën juga berkomitmen untuk menciptakan kendaraan yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Operasi dan General Distributor Stelantis ASEAN Daniel Gonzalez mengatakan Citroën tidak terlalu fokus untuk merebut pangsa pasar di Indonesia. Tapi ini tentang meningkatkan kualitas produk dan layanan.
“Dalam hal ini, tidak perlu terburu-buru. “Penting agar konsumen mendapatkan pengalaman yang memuaskan terhadap layanan yang diterimanya,” ujarnya.
Citroën C3 Aircross Multi Purpose Vehicle (SUV) berkapasitas 7 penumpang atau 7 kursi dihargai Rp 289,9 juta. Ia menggunakan mesin Puretech 110 1,2 liter dengan turbo 3 silinder dan kapasitas 1.199 cc. Mobil ini mampu menghasilkan tenaga 110 tenaga kuda dengan torsi maksimal 205 Nm.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel.