Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menanggapi kritik terhadap Istana Garuda yang disebut-sebut menyerupai kelelawar.

Basuki memastikan Istana Kepresidenan di Ibu Kota Negara (IKN) nusantara nantinya akan menyerupai Monumen Garuda Wisnu Kencan (GWK) di Bali. 

Hal itu diungkapkan Basuki menanggapi kritikan terkait pembangunan Istana Garuda yang dilakukan IKN yang dibuat mirip kelelawar karena berwarna hitam legam.

Basuki mengatakan, berdasarkan penuturan desainer Istana Garuda Nyoman Nuarta, bangunan Istana Kepresidenan akan terendam cairan dan berubah menjadi hijau akibat proses oksidasi.

“Anda [desainer] Pak Nyoman Nuarta mengira kalau teroksidasi akan berubah menjadi hijau seperti GWK. Itu adalah perunggu berisi cairan. Nanti akan teroksidasi dan berubah menjadi hijau. “Sama seperti GWK,” ujarnya kepada wartawan di Sekretariat Kementerian Negara (Kemensesneg), Selasa malam (6 Agustus 2024).

Namun, ia menyatakan proses oksidasinya memakan waktu lama.

“GWK bertahan berapa lama? “Ini IKN untuk jangka panjang,” kata Basuki.

Seperti diberitakan, Kementerian PUPR memastikan kesiapan Istana Kepresidenan hingga Istana Garuda atau kantor Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelum rapat puncak pemerintahan digelar di IKN.

Ketua Satgas IKN Bidang Pelaksana Infrastruktur Danis H. Sumadilaga mengatakan, distribusi air dan listrik di Istana dan Kantor Presiden terjamin.

“Ya, Istana Kepresidenan dan Istana Garuda sudah kami siapkan, Insya Allah siap [untuk rapat pemerintah],” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (8/6/2024).

Laporannya menyebutkan, rapat pertama kabinet IKN akan digelar pekan depan, tepatnya 12 Agustus 2024. Istana menyebut seluruh menteri kabinet Jokowi akan hadir dalam agenda tersebut.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel