Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempercepat penyelesaian pembangunan jaringan air minum di Ibu Kota Negara Republik Indonesia (IKN).

Ketua Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Imam Santoso Ernawi menjelaskan, langkah ini diambil untuk memperlancar rencana penyelenggaraan Upacara HUT ke-79 RI di IKN pada 17 Agustus 2024.

“Kami ingin air minum selesai dengan rencana ke-17,” ujarnya pada Konferensi Pers Kesiapan Infrastruktur PUPR yang digelar Kamis (11/7/2024) jelang upacara bendera HUT kemerdekaan RI ke-79 di IKN. dikatakan.

Imam mengatakan, Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN awalnya bertujuan untuk mempercepat distribusi air bersih ke IKN pada 10 Juli 2024, namun target tersebut meleset karena kondisi cuaca.

Hal ini disebabkan tingginya intensitas hujan yang terjadi belakangan ini di wilayah Penajam Paser Utara. Akibatnya pendistribusian air bersih IKN tertunda hingga 18 Juli 2024.

“Saat kami melihat permintaan kemarin, kami melihat hujan hampir tidak kunjung reda sehingga kami terpaksa mundur. “Pengujian dan commissioning juga tertunda,” tambahnya.

Meski demikian, Imam optimistis pengujian dan commissioning air bersih di IKN dapat selesai pada 17 Agustus 2024. 

Senada dengan itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku akan melakukan sidak kesiapan air dan listrik di IKN pada 18 Juli 2024.

“Commissioning tanggal 15 Juli, kemudian saya ke sana tanggal 18 Juli. Karena saya pergi ke Abu Dhabi bersama presiden pada 15 Juli. “Insya Allah tanggal 17 saya akan pulang untuk memastikan airnya bagus dan tanggal 18 saya akan ke sana pada bulan Juli,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) membatalkan relokasi kantornya ke IKN Nusantara pada bulan ini karena infrastruktur belum siap.

Hal itu disampaikannya saat mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Papua Nugini dan Afghanistan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur (7/8/2024).

“Airnya belum siap? Listriknya sudah siap? Lahannya belum siap? Kalau sudah, pindah saja,” ujarnya kepada wartawan.

Selain itu, orang tua Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep membenarkan mendapat laporan dari Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono terkait perkembangan IKN.

Menurut laporan Basuki, pembangunan Kantor Presiden belum rampung seluruhnya. “Kami [menerima laporan] dari PUPR, tapi [Kantor Presiden] belum [siap],” kata Jokowi.

Sebelumnya diberitakan, presiden ketujuh RI ini akan mulai menjabat di Ibu Kota Negara (IKN) pada Juli 2024, yakni satu bulan menjelang upacara HUT RI ke-79.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel