Bisnis.com, Jakarta – Hasil tunggal putra Indonesia beragam ketika Jonathan Christie menjaga harapannya tetap hidup di Kejuaraan Bulu Tangkis India Open 2023 dan Chiko Aura Dwi Wordojo menghentikan rekornya.
Jonathan Christie mengalahkan Brian Young pada putaran pertama BWF World Tour Super 750 di KD Jadhav Indoor Stadium, New Delhi, Selasa (17/1/2023) sore.
Poin keempat membuat pemain asal Kanada itu unggul 21-14, 21-9 dalam waktu 30 menit.
Alhamdulillah saya bisa bermain bagus dan memenangi laga pembuka ini, kata Jojo kepada tim Humas dan Media PBSI, Selasa. Saya bersyukur atas kinerja dan hasil yang baik ini. 2023).
Menurut Jojo, kondisi pertandingan di India berbeda dengan Malaysia Open pekan lalu.
“Pertandingan di India ini kebalikan dari pertandingan terakhir di Malaysia,” ujarnya. Cuaca di sini dan lapangan terasa sedingin bermain di Eropa. “Saya merasa lebih baik dalam kondisi seperti ini.”
Jojo mengaku kini fokus menjaga hal-hal non-teknis agar tetap bisa tampil maksimal.
“Tetap fokus, pikiran, mental, dan keyakinan di lapangan,” kata Jojo.
Menurut Jojo, kunci kemenangannya atas Bryan adalah menekan lawannya sejak awal.
“Saya tidak memberikan kesempatan kepada lawan untuk berkembang, dan ketika saya memimpin, saya tidak boleh gegabah,” imbuhnya.
Dengan kemenangan ini, JoJo akan menghadapi petenis China Zhao Yunpeng di babak kedua India Open 2023.
“Saya harus bersiap lagi, saya akan bertemu dengannya, saya harus memperhatikan pola permainan lambat lawan,” kata Jojo. Pola dan perilaku lamban seperti itu sering kali membuat saya tidak nyaman. Saya tidak akan terjebak dalam permainan seperti itu.” . .
Sementara wakil tunggal putra lainnya, Chiko Aura Dvi Vardojo, meraih hasil sia-sia. Chico ditahan oleh pemain China Shi Yuchi 22-20, 16-21 dan 15-21 dalam pertandingan yang berdurasi 60 menit itu.
“Saya banyak mengontrol permainannya, lawan bermain bagus, saya biasa mencoba mengontrol permainan lawan dan mencoba mempercepat laju dan ritme pertandingan. Namun lawannya lebih berpengalaman dan bermain lebih baik. permainan karena itu sangat penting.” Jadi dia masih bisa mengontrolnya hingga akhir pertandingan,” kata Chico.
Mengingat hasil di New Delhi, penampilan Chico di dua tur Asia tersebut sungguh mengecewakan. Sebelumnya di Malaysia Open, Chico berhasil melaju ke babak kedua setelah terhenti di babak 16 besar oleh Prannoy HS dari India.
“Saya juga kecewa tidak mendapatkan hasil terbaik di dua turnamen Asian Tour,” kata Chico. “Sebelumnya, di Malaysia Open, saya berhasil mencapai babak kedua.”
Chico pun sadar, ada banyak hal yang perlu dipikirkan. Terutama saat menyiapkan contoh taktik permainan.
Chico menyimpulkan: “Saya harus mempersiapkan diri lebih baik ketika menilai kejuaraan berikutnya. Saya harus tetap mengikuti kompetisi. Selain itu, saya juga perlu mempersiapkan lebih banyak taktik dan strategi untuk model permainan.”
Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel