Bisnis.com, JAKARTA – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menjual kendaraan off-road besar (SUV) Palisade hanya bermesin diesel untuk menjamin performa terbaik produk segmen premium tersebut.
CEO Hyundai Motors Indonesia Franciscus Soerjopranoto mengatakan Palisade menggunakan mesin diesel 2.2 turbo yang menghasilkan tenaga 200 hp. tenaga dan torsi 441 Nm.
Di satu sisi, Palisade sebagai mobil premium tidak menyarankan penggunaan bahan bakar bersubsidi seperti solar. Selain itu, pengisian bahan bakar dengan bahan bakar bersubsidi RON 90 (misalnya solar) akan membatalkan garansi resmi.
“Kami ingin mobil premium yang tidak menggunakan bahan bakar bersubsidi dan mempunyai tenaga yang baik,” ujarnya di Jakarta, Kamis (9/5/2024).
Ia juga menegaskan, Palisade merupakan mobil yang berbeda dengan Toyota Fortuner atau Mitsubishi Pajero. Hal ini membuat Hyundai bermain sendiri untuk kelas Palisades saja.
Dari segi dimensi, Hyundai Palisade berukuran panjang 4.980 mm x lebar 1.975 mm x tinggi 1.750 mm. Selain itu, mobil ini memiliki wheelbase 2.900 mm dan ground clearance 200 mm.
Namun, Hyundai Palisades belakangan ini memiliki pesaing serius – GWM Tank 500 HEV. Kendaraan Great Wall Motors (GWM) ini sudah memiliki teknologi hybrid khas yang mampu menguji medan menantang, bahkan off-road.
Dalam menyikapi kompetitor baru tersebut, ia mengevaluasi segmen yang bermain sendiri atau membuat merek tidak kompetitif dari segi spesifikasi. Selain itu, juga harus mengembangkan pasar mobil dalam negeri.
Dari segi spesifikasi, merek berlomba-lomba menawarkan produk dengan fitur terbaik. Hal yang sama juga berlaku untuk memastikan harga terbaik bagi konsumen.
“[Mengingat spesifikasi dan biaya], harus ada kombinasi persaingan dan pasar,” jelasnya.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA