Bisnis.com, JAKARTA – Elon Musk memboyong Rp30 miliar ke Indonesia. Padahal Luhut menemui dan menyambut baik kedatangan Jokowi.

Menurut Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, investasi Starlink di Indonesia hanya 30 miliar rupiah. Faktanya, Starlink saat ini hanya memiliki tiga orang dalam angkatan kerjanya. 

“Jujur Starlink investasinya Rp30 miliar dan ini data OSS. Tenaga kerjanya terdaftar tiga orang,” kata Bahlil dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPRK di Kompleks Parlemen, Selasa (6/11). /2024).

Tentu saja hal ini berbanding terbalik dengan harapan pemerintah. Terlebih, Luhut menyambut langsung kedatangan Elon Musk ke Indonesia pada 19 Mei lalu.

Belakangan, Jokowi juga bertemu dengan Musk dan membuka peluang investasi bagi para miliarder global di Indonesia.

Dalam pertemuan dengan Musk, Jokowi menegaskan Indonesia membuka banyak potensi investasi di berbagai sektor.

“Pak Musk, Indonesia saat ini sedang mengalami percepatan transformasi digital nasional, membuka banyak potensi investasi di sektor infrastruktur, teknologi pemerintahan, ekonomi digital, dan masyarakat digital. Oleh karena itu, kami mengapresiasi dan mendorong pengembangan investasi SpaceX. , Tesla, Neuralink dan Boring di Indonesia,” kata Presiden Jokowi sebelum KTT Forum Air Dunia ke-10.

Ketimbang melirik india, Elon Musk memilih bermain-main dengan India.

Beberapa waktu lalu, Elon Musk mengucapkan selamat kepada Narendra Modi dan aliansinya atas kemenangan mereka di pemilu.

Tak hanya itu, Musk pun menunjukkan ketertarikannya untuk bekerja di Tanah Air melalui cuitannya.

“Selamat Narendra Modi atas kemenangan Anda dalam pemilu demokratis terbesar di dunia! Saya berharap perusahaan saya akan melakukan hal-hal menarik di India,” kata Musk X.

Komentar tersebut muncul beberapa minggu setelah Musk menunda perjalanan ke India di mana ia akan membahas investasi di fasilitas baru Tesla untuk memproduksi mobil dengan harga terjangkau.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA