Bisnis.com, JAKARTA – Gerakan poster netizen bertajuk Semua Mata Papua beredar di media sosial. Terlihat saat ini, gerakan Semua Mata ke Papua telah di-repost lebih dari 3 juta kali oleh pengguna Instagram.
Poster tersebut memuat cerita Suku Ayu di Bowen Digoel, Suku Moi di Sorong, dan konflik agraria dengan PT Indo Asiana Lestari, perusahaan kelapa sawit di Papua bagian selatan. Perusahaan kelapa sawit tersebut merampas 36.000 hektar lahan, termasuk hutan konvensional.
Konflik agraria akibat perkebunan kelapa sawit tentu bukan hal baru di Indonesia. Perebutan lahan antara korporasi dan masyarakat adat telah memicu konflik sosial dan ekonomi serta mendapat perhatian global. Tata kelola perkebunan kelapa sawit di Indonesia juga menjadi isu.