Bisnis.com, JAKARTA – Tim Likuidasi Perusahaan Daerah (Perumda) Bank Perekonomian Rakyat Karya Pemuda Indramayu yang ditunjuk Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mulai melikuidasi sisa aset perseroan. Seperti diketahui, Karya Pemuda Indramayu bangkrut dan izinnya dicabut Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada September 2023.

Senin (24/6/2024) Dalam pengumuman hari ini, Grup Likuidasi Kariya Pemuda mengumumkan akan melakukan lelang non-eksekusi terhadap tujuh aset korporasi.

Area lelang meliputi tanah dan bangunan kantor pusat seluas 1.692 meter persegi dengan harga jual Rp 9,34 miliar. Selain itu, Kantor Cabang Sindang akan dilelang seharga Rp 917,5 juta. Kantor Cabang Juntinyuat akan dilelang dengan harga terendah, dengan luas total 119,5 juta rupiah, tanah dan bangunan 148 meter persegi.

Lelang juga mencakup kantor cabang Haurgeulis seluas 1.150 meter persegi dan kantor cabang Kandanghur. 1,07 miliar seharga Rp.

“Lelang akan dilaksanakan secara online pada Senin, 1 Juli 2024,” demikian pengumuman kelompok likuidasi.

Lelang juga berakhir pada pukul 15:00 WIB. Tertera di laman Go.id. Peserta lelang dapat melihat barang lelang sejak pengumuman ini diumumkan.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel